1. Pra-pengetatan sambungan ulirSebelum aksi beban kerja, sekrup dikenai aksi gaya pra-pengencangan.
1. Tujuan pra-pengetatan
1) Meningkatkan kekakuan sambungan
2) Meningkatkan kekencangan
3) Meningkatkan kemampuan untuk tetap lepas
Penentuan sisa preload:1) Tidak ada perubahan beban kerja:FR FR= (0.2~0.6)2) Perubahan beban kerja:FR= (0.6~1) F3) Ada persyaratan kekencangan:Fp FR=(1.5~1.8)
$10-7 Bahan dan tegangan ijin baut1.Bahan bautBaut diklasifikasikan menurut sifat mekaniknya, dan standar nasional menetapkan:Baut 3.6, 4.6, 4.8, 5.6, 5.8, 6.8, 8.8,9.8, 10.9, 12.9Kacang 4, 5, 6, 8, 9, 10, 12
2. Arti kode tingkat kinerja baut: Angka pertama e: menunjukkan batas kekuatan tarik bahan baut.1/100 dari itu.σ= digit pertama x 100Digit kedua: menunjukkan batas luluh material baut.Sepuluh kali batas kekuatan σ.Sigma.= Digit pertama x digit kedua x 10Contoh: Baut kelas 4.6σρ=4×100-400MPa, σ, =4×6×10-240MPa3.Tegangan yang diijinkan pada sambungan berulirLihat Tabel buku teks 10-6 dan 10-7
2. Soal perhitungan
Roda gigi silinder besi cor lurus melalui kunci dan sambungan poros baja, diameter bagian poros pada roda gigi d=60mm, panjang hub L'=100mm, torsi yang ditransmisikan T=5,5×105N.mm, sedikit benturan pada berhasil, cobalah merancang sambungan kunci ini. Solusi: 1) Tentukan bahan, jenis dan ukuran kunci karena hub terbuat dari besi cor, bahan kunci dapat dipilih baja 45, dan tidak ada gerakan aksial antara roda gigi dan poros, sehingga kunci datar biasa tipe A dipilih. Menurut diameter poros d=60mm, panjang hub 100mm, lihat Tabel 10-9, Ambil :b=18mm, h=11mm, L=90mm.
Waktu posting: 13 Sep-2023